"Dulu saat mengurus pajak ayah ke kantor pajak itu sangat menyeramkan, tapi hal itu sangat berubah sekarang dengan suasana kantor yang nyaman dan banyak kemudahan yang diberikan kantor pajak," katanya di Jakarta Golf Club, Rabu (11/3/2020).
Hal senada diungkapkan oleh arkris pemeran Milea, Vanesha Prescilla yang menyoroti sistem e-filing DJP. Menurutnya, sistem elektronik dalam pelaporan SPT sangat memudahkan dalam menuntaskan kewajiban sebagai wajib pajak.
Sementara itu, aktor senior Roy Marten menyebutkan perlunya kemudahan pembayaran pajak bagi seniman. Dia menginginkan potongan pajak dilakukan secara final di depan sehingga wajib pajak seperti seniman dan artis tidak terlalu sulit pada saat menyampaikan SPT karena seluruh penghasilan sudah dipotong pajak.
Hal senada diutarakan oleh Anto Heod. Suami penyanyi Melly Goeslaw ini menyebutkan perlunya edukasi yang intens kepada pegiat seni perihal kewajiban sebagai wajib pajak. Hal ini menjadi penting karena pendapatan sebagai seniman bersifat fleksibel dan tidak tentu jumlahnya setiap bulan.
Selain penghasilan yang tidak tetap, Anto juga ingin edukasi terkait dengan biaya yang bisa dideduksikan atas penghasilan kena pajak. Sebab, acap kali isu ini menjadi penyebab koreksi fiskus atas laporan pajak para seniman.
"Jadi ada biaya-biaya yang kita gunakan untuk menunjang pekerjaan, hal ini yang sering kali dikoreksi oleh kantor pajak," imbuhnya.
Seperti yang diketahui, acara afternoon tea Kanwil DJP Jaktim dihadiri beberapa artis ibu kota. Mereka antara lain Rifat Sungkar, Sissy Priscillia, Vanesha Prescilla, lalu Elli Sugigi, pedangdut senior Mansyur S, musisi Anto Hoed, Youtuber Angga Chandra, pemain sinetron Tukang Bubur Naik Haji Andi Arsyil Rahman Putra. (Bsi)
"Dulu saat mengurus pajak ayah ke kantor pajak itu sangat menyeramkan, tapi hal itu sangat berubah sekarang dengan suasana kantor yang nyaman dan banyak kemudahan yang diberikan kantor pajak," katanya di Jakarta Golf Club, Rabu (11/3/2020).
Hal senada diungkapkan oleh arkris pemeran Milea, Vanesha Prescilla yang menyoroti sistem e-filing DJP. Menurutnya, sistem elektronik dalam pelaporan SPT sangat memudahkan dalam menuntaskan kewajiban sebagai wajib pajak.
Sementara itu, aktor senior Roy Marten menyebutkan perlunya kemudahan pembayaran pajak bagi seniman. Dia menginginkan potongan pajak dilakukan secara final di depan sehingga wajib pajak seperti seniman dan artis tidak terlalu sulit pada saat menyampaikan SPT karena seluruh penghasilan sudah dipotong pajak.
Hal senada diutarakan oleh Anto Heod. Suami penyanyi Melly Goeslaw ini menyebutkan perlunya edukasi yang intens kepada pegiat seni perihal kewajiban sebagai wajib pajak. Hal ini menjadi penting karena pendapatan sebagai seniman bersifat fleksibel dan tidak tentu jumlahnya setiap bulan.
Selain penghasilan yang tidak tetap, Anto juga ingin edukasi terkait dengan biaya yang bisa dideduksikan atas penghasilan kena pajak. Sebab, acap kali isu ini menjadi penyebab koreksi fiskus atas laporan pajak para seniman.
"Jadi ada biaya-biaya yang kita gunakan untuk menunjang pekerjaan, hal ini yang sering kali dikoreksi oleh kantor pajak," imbuhnya.
Seperti yang diketahui, acara afternoon tea Kanwil DJP Jaktim dihadiri beberapa artis ibu kota. Mereka antara lain Rifat Sungkar, Sissy Priscillia, Vanesha Prescilla, lalu Elli Sugigi, pedangdut senior Mansyur S, musisi Anto Hoed, Youtuber Angga Chandra, pemain sinetron Tukang Bubur Naik Haji Andi Arsyil Rahman Putra. (Bsi)
"artis" - Google Berita
March 11, 2020 at 07:51PM
https://ift.tt/2vdRqrd
Artis-artis Ini Kumpul Curhat Soal Pajak, Apa yang Dibahas? - DDTC News
"artis" - Google Berita
https://ift.tt/2MWxq3k
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Artis-artis Ini Kumpul Curhat Soal Pajak, Apa yang Dibahas? - DDTC News"
Post a Comment